Dalam kunjungannya, Wahyu didampingi jajaran Dekranasda Kabupaten Pinrang melihat berbagai produk UMKM unggulan, khususnya hasil kurasi Dekranasda Kota Bandung.
Wahyu mengaku terkesan dan bangga dengan kreativitas para pelaku UMKM, mulai dari kuliner, fasyen, furniture, dan aksesoris yang unik dan berkualitas tinggi.
“Wow, hebat! Bangga kami disambut dengan produk-produk yang inovasinya sangat tinggi. Di sini jenis produknya sudah bermacam-macam. Mulai ada kuliner, fasyen, furniture, dan aksesoris. Di kita mungkin belum seberagam seperti ini, tentunya ini akan menjadi masukan buat kami," ujar kepada Humas Kota Bandung.
Ia menyebut, Kota Bandung telah menjadi contoh baik dalam mengembangkan produk-produk unggulan dengan berbagai inovasinya.
"Banyak potensi di sini yang bisa diambil dan dikembangkan kami untuk Kabupaten Pinrang. Konsumennya pun sudah cukup banyak dan sudah langsung bisa ekspor keluar. Salah satunya produk favorit saya, bros yang mudah dipakai dan padu padankan dengan batik Bandung," katanya.
Pihaknya pun berkomitmen untuk membawa inspirasi dari Kota Bandung ke Kabupaten Pinrang.
"Nanti kita akan meniru di sana. ATM (amati, tiru, modifikasi), dimulai dari pejabat-pejabat publiknya memakai produk Dekranasda semua. Harapan kolaborasi juga karena peluangnya di Bandung sudah sangat meluas," tutur Wahyu.
Sementara itu, Ketua Harian 1 Dekranasda Kota Bandung, Tiwie Zulkarnain menyambut baik kunjungan tersebut.
"Alhamdulillah ini sangat bagus karena kita bisa berkolaborasi dan kerjasama. Kita sama-sama berbagi ilmu dan mudah-mudahan ke depan kita yang berkunjung ke sana," ucapnya.
Dengan semangat kolaborasi dan inovasi, Dekranasda Kota Bandung akan terus memperkuat ekosistem UMKM agar bisa menjadi motor penggerak ekonomi Kota Bandung. (mis)**
Sumber : Diskominfo Kota Bandung
Red.
