Bertanya.Id, Bandung - Dalam acara pelantikan DPD Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) Jawa Barat yang digelar di Hotel Savoy Han, Bandung, Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Makanan Minuman Indonesia (ASPAMI) Ir. Gatot Hardyanto, MM, menyampaikan visi besar untuk mendorong UMKM di Jawa Barat agar mampu menembus pasar internasional.
“Edukasi kepada UMKM terus kami gencarkan, terutama untuk meningkatkan kompetensi mereka. Kami bekerja sama dengan berbagai pihak, termasuk BUMN, pemerintah, dan lembaga sertifikasi profesi (BNSP),” ungkapnya dalam sesi wawancara.
Menurutnya, para pelaku UMKM membutuhkan pelatihan yang relevan dan praktis. Oleh karena itu, ASPAMI mengandalkan narasumber yang tidak hanya berasal dari kalangan akademisi tetapi juga praktisi dengan pengalaman nyata. Hal ini diharapkan dapat memberikan nilai tambah bagi pelaku usaha.
Mandiri Tanpa APBD, Fokus pada Kolaborasi
ASPAMI menegaskan pentingnya kemandirian organisasi. “Kami menjalankan berbagai program secara mandiri tanpa dukungan APBD, baik melalui pelatihan maupun kerja sama dengan mitra nasional dan internasional,” ujarnya. Saat ini, asosiasi tersebut telah memiliki jejaring di 90 negara, dengan fokus pemasaran ke Timur Tengah dan Asia Tenggara.
Dalam rangka pengembangan UMKM, pihaknya juga menjajaki kemitraan strategis dengan BUMN. Ywinda**