Momentum HKN dimanfaatkan Pemkot Cimahi untuk memperkenalkan Motorbike Ambulance sebagai terobosan menghadapi tantangan pelayanan kesehatan di wilayah dengan akses terbatas. Armada ini dirancang untuk penanganan gawat darurat, sekaligus pelayanan kunjungan rumah bagi kelompok rentan seperti ibu hamil dan anak bergizi kurang.
Di hadapan peserta apel, Pemkot Cimahi turut merayakan penerimaan dua penghargaan nasional dari Kementerian Kesehatan RI: Swasti Saba Padapa untuk kategori Kabupaten/Kota Sehat 2025, serta STBM Pratama 2025. Kedua capaian tersebut bukan hanya simbol pengakuan, tetapi juga penantian delapan tahun yang ditopang program ODF (Open Defecation Free).
Wakil Wali Kota Cimahi, Adhitia Yudisthira, selaku pembina apel, mengumumkan capaian terbaru Kota Cimahi dalam Penilaian Indeks Reformasi Hukum 2025. Kota Cimahi meraih nilai 96,94 dan menyabet kategori AA atau “Sangat Istimewa”. Menurut Adhitia, prestasi itu sejalan dengan peningkatan Indeks Reformasi Birokrasi yang menunjukkan tata kelola pemerintahan semakin efektif dan berdampak.
"Tata kelola hukum dan regulasi kita bergerak menuju sistem yang bersih dan memberi manfaat langsung. Ini hasil komitmen dan kerja sama semua pihak,” ujar Adhitia.
Rangkaian peringatan HKN di internal Pemkot mencakup senam bersama, penyuluhan, pemeriksaan kesehatan gratis bagi ASN, hingga kampanye hidup bersih dan sehat. Adhitia menekankan pentingnya peran ASN sebagai teladan gaya hidup sehat dan agen perubahan.
Ia juga menyoroti kontribusi Kelompok Wanita Tani (KWT) sebagai motor gotong royong, inovasi, dan pemberdayaan perempuan di level kelurahan. Menurutnya, upaya ini memperkuat ketahanan keluarga sekaligus pembangunan ekonomi berbasis komunitas.
Kemeriahan HKN turut diwarnai pengumuman pemenang berbagai lomba. Pada Lomba K3 Perkantoran, Dinas Lingkungan Hidup meraih juara pertama, diikuti Dinas Pendidikan dan BKPSDMD, sementara kategori terpuji diraih DPMPTSP.
Di cabang olahraga, Lomba Senam SKJ 88 dan Senam GERMAS menghasilkan Dinas Lingkungan Hidup sebagai juara kelompok perangkat daerah, sedangkan Puskesmas Citeureup unggul untuk kategori puskesmas.
Bidang pemberdayaan masyarakat menempatkan KWT Cempaka (Kel. Cibeber) sebagai juara pertama Lomba KWT Tingkat Kota Cimahi. Posisi kedua dan ketiga masing-masing diraih KWT Safamarwa dan KWT Berseri. Sejumlah kelompok lain menyabet kategori juara harapan setelah melalui serangkaian penilaian administrasi, proposal, hingga visitasi.
Rangkaian agenda ini menegaskan arah kebijakan Pemkot Cimahi yang menggabungkan inovasi layanan, penguatan kesehatan masyarakat, dan perbaikan tata kelola pemerintahan. Semangat HKN ke-61 diharapkan menjadi energi kolektif untuk menjaga kesehatan dan mendorong produktivitas pembangunan kota.
(Bidang IKPS)
