Wali Kota Bandung, Muhammad Farhan, menyampaikan, rumah ibadah, rumah sakit, dan sekolah tetap beroperasi normal.
“Kami pastikan rumah ibadah tetap aktif, layanan rumah sakit berjalan seperti biasa, dan kegiatan belajar mengajar di sekolah tetap dilaksanakan,” ujar Farhan, di Masjid Istiqomah, Minggu 31 Agustus 2025.
Meski demikian, Farhan mengakui bahwa telah terjadi sejumlah kerusakan akibat kejadian dua hari terakhir.
Beberapa bangunan yang terdampak kebakaran di antaranya adalah Mes MPR RI di Jalan Diponegoro, Rumah Makan Sambara di Jalan Diponegoro, Bank ICBC di Jalan Ir. H. Djuanda dan Kantor Perusahaan Sekuritas di Jalan Ir. H. Djuanda.
“Sejumlah kendaraan bermotor juga mengalami kerusakan,” akunya.
Sementara itu, Ketua DPRD Kota Bandung, Asep Mulyadi berkomitmen bersama unsur pemerintah kota untuk terus mendengarkan aspirasi masyarakat dan menjaga keterbukaan.
“Kami, bersama seluruh elemen Pemkot Bandung, terus membuka ruang dialog dan bersikap transparan. Kami siap bekerja secara profesional dan akuntabel, demi kepentingan warga Kota Bandung,” ucapnya.
Ia juga mengajak media dan masyarakat untuk membangun suasana yang kondusif dan saling menguatkan.
“Mari sebarkan narasi yang membangun, hindari hoaks, dan perkuat persatuan. Kita jaga Bandung bersama,” ajaknya.
Dalam kesempatan yang sama, Ketua MUI Kota Bandung, Miftah Faridl mengimbau masyarakat untuk menahan emosi dan menjaga kedamaian.
“Marah tidak menyelesaikan masalah. Mari kita ikhtiar menjaga suasana tetap damai dan saling menenangkan,” pesannya.
Ia juga mengajak seluruh umat untuk mendoakan bangsa agar selalu dalam keadaan aman, makmur, dan sejahtera. (yan)**
Sumber ; Diskominfo Kota Bandung
Red.
