Cimahi, bertanya.id - Kepala Bidang Poldagri dan Ormas pada Bakesbangpol Kota Cimahi, Ajat Sudrajat, S.IP., M.I.P., menyampaikan apresiasi mendalam kepada seluruh organisasi masyarakat yang telah mengikuti rangkaian Pembinaan Ormas Tingkat Kota Cimahi. Kegiatan yang digelar pada 11–14 November ini berlangsung dalam dua gelombang dan ditutup dengan suasana penuh kekompakan.
Ajat Sudrajat, S.IP., M.I.P., menegaskan, keberadaan organisasi kemasyarakatan merupakan bagian dari hak konstitusional warga negara, sebagaimana tercantum dalam Pasal 28 dan Pasal 28E ayat (3) UUD 1945. Karena itu, negara hadir bukan untuk membatasi, melainkan memastikan aktivitas ormas berjalan sesuai AD/ART, serta tetap berada dalam koridor yang mendukung kehidupan sosial yang sehat di ruang publik.
Menurut Ajat, seluruh agenda pembinaan tahun ini—mulai dari pembukaan hingga penutupan—berjalan lancar, tertib, dan penuh partisipasi. Ia menyebut kegiatan tersebut sebagai program rutin yang menjadi mandat Bakesbangpol dalam aspek pembinaan, fasilitasi, serta membangun koordinasi dua arah dengan organisasi masyarakat.
“Alhamdulillah, koordinasi dan komunikasi antara Kesbangpol dengan seluruh ormas berjalan baik, baik secara formal maupun informal,” ujarnya.
Menariknya, beragamnya latar belakang organisasi yang hadir—mulai dari kewirausahaan, UMKM, pertanian, hingga kelompok usaha lain—mendorong Bakesbangpol menghadirkan narasumber yang lebih relevan dan adaptif terhadap kebutuhan peserta. Materi pembinaan tahun ini meliputi psikologi lapangan, penguatan karakter, wawasan kewirausahaan, hingga strategi pengembangan UMKM sebagai fondasi kemandirian ormas.
Ajat berharap ilmu dan pengalaman yang diperoleh selama pembinaan dapat memberi manfaat nyata bagi keberlangsungan organisasi masyarakat di Kota Cimahi.
“Mudah-mudahan informasi dan pembinaan yang diberikan dapat dinikmati dan diterapkan oleh ormas dalam pengembangan organisasi masing-masing,” tutupnya.
Dengan adanya pembinaan berkelanjutan ini, ormas di Kota Cimahi diharapkan semakin optimal dalam menjalankan fungsi sosialnya—baik dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat maupun mendukung program-program pemerintah untuk mewujudkan pembangunan yang inklusif dan berkelanjutan.(Hyt)*